Kamis, 01 September 2016

PROFILE DUSUN SADENG

Dusun sadeng termasuk dari 12 dusun yang terletak di Desa Bateh Kecamatan Candimulyo dan Kabupaten Magelang, Indonesia. Di Dusun Sadeng dimana mayoritas warga laki-laki mempunyai pekerjaan yang disebut Deres (memanjat pohon kelapa untuk mengambil sari kelapanya), Lalu ada pula yang mencari rumput untuk hewan ternak mereka yang mayoritasnya adalah hewan sapi. Di Dusun Sadeng warganya juga membuat keranjang dari bambu, dan bamboo di dusun Sadeng ini sangat banyak sekali karena bagi semua warganya bambu sudah seperti bahan sehari-hari yang ditemuinya, Dengan bambu tersebut selain dijadikan keranjang oleh warga juga dijadikan sebagai pengganjal genteng rumah, tempat jemuran , pembuatan gapura, dll. Untuk gula merah dari sari kelapa banyak warga dari Dusun Sadeng juga dijadikan minuman Badeg (sisa air saat mengambil sari kelapa) yang memiliki rasa manis dan enak untuk dikonsumsi, Pada sari buah kelapa juga dijadikan Gula Jawa yang cara pembuatannya itu di rebut sampai kental dan sampai kandungan airnya habis 100% .Untuk ladang banyak warga Dusun Sadeng menanam Jagung dan tanaman-tanaman obat seperti Kunyit dan Jahe. Olahraga juga sangat diminati oleh warga dari kalangan laki-laki dan khususnya bagi pemuda juga sangat meminati olahraga Voli setiap malamya, karena olahraga Voli tersebut sangat popular di Desa Bateh khususnya di Dusun Sadeng. Dusun Sadeng dipimpin oleh bapak Kadus / Pak Bayan yang bernama Pak Radi, beliau sudah memimpin dusun Sadeng sejak tahun 1998 sampai sekarang. Lalu Dusun Sadeng terdiri dari 56 KK (Kartu Keluarga) yang rata-rata tiap KK per-rumahnya memiliki penghasilan 300-600 ribu per-bulannya. Dalam kesenian Dusun Sadeng memiliki 5 kesenian yang terdiri dari kesenian Tari “Siswo Mudo” atau “Cobro Siswo” , Topeng Ireng, Kewan-kewan , Mondolan, Solawat Rodat. Kebetulan dalam acara 17-Agustusan diadakan lomba kesenian antar Desa dan Dusun Sadeng mewakili Desa Bateh untuk menampilkan kesenian tari Cobro Siswo tingkat kecamatan Candimulyo. Dan tanpa disangka Dusun Sadeng menjadi juara 1 dalam acara lomba 17-agustusan tersebut, 

PROFILE DUSUN BERGOLA

Salah satu dusun yang berada di wilayah Kelurahan Bateh, Candimulyo, Magelang ini berada di sebelah barat laut dari Kantor Kelurahan Bateh. Dusun yang terdiri dari 99 KK ini, memiliki luas lahan kurang lebih 100 Ha (terdiri atas perkampungan dan kebun). Mayoritas penduduknya berpenghasilan dari menderes nira kelapa. Selain dari menderes, beberapa masyarakatnya juga mengandalkan hasil hutan untuk kebutuhan sehari hari, misalnya buah dan kayu. Untuk kayu, rata rata penduduk menanam albasia/besiar atau yang biasa kita kenal dengan sengon laut karena harga jual yang lumayan tinggi.

Dusun Bergola dikenal sebagai salah satu dusun di Bateh yang warga masyarakatnya ramah dan religius. Dusun Bergola ini termasuk dalam RW 007 yang diketuai oleh Bapak Wahdi, dan terdiri atas RT1, RT2 dan RT3. Berikut nama ketua dari masing-masing RT :
RT 1 :   Bp. Sriyono
RT 2 :   Bp. Ngaedi
RT 3 :   Bp. Pardi
Kegiatan yang aktif dilaksanakan oleh masyarakat antara lain :
Yasinan Bapak - bapak
Yasinan Ibu – ibu
Yasinan Pemuda
Karangtaruna
Rebana

Dalam dusun Bergola terdapat beberapa usaha milik warga, diantaranya :

1. Bengkel OMEGA
            Bengkel yang melayani jasa las, gergaji mesin, penggilingan padi keliling, dan bengkel sepeda motor ini terletak di RT1 memiliki 14 karyawan dan berdiri sejak 1992 hingga saat ini. Jam operasional dari 08.00 WIB – 16.00 WIB. Bagi anda yang membutuhkan jasa tersebut bisa menghubungi kontak person Bp. Ega 08156885036.

2. Kelompok Tani Sari
            Kelompok tani yang berkecimpung di dunia penetasan telur itik ini, merupakan usaha bersama yang dirintis warga terdiri atas 10 orang anggota. Pada tahun ini, produksi mampu mencapai 3000 butir. Untuk yang membutuhkan bibit itik, bisa menghubungi kontak person Bp. Ega 08156885036.

3. Gula Organik Bergola
            Di susun Bergola terdapat usaha gula organik (gula jawa) yang smampu memproduksi gula mencapai 2 kuintal tiap minggunya. Karena sebagian besar warga memang menjadikan nira kelapa sebagai mata pencahariannya.

4. Maple Adventure
            Usaha rental alat outdoor ini merupakan usaha dari Saudara Dhanu dan Deni berdiri sejak 1 mei 2015. Alat yang disewakan antara lain :

Tenda
Kompor Portable
Matras
Sepatu gunung
Nasting
Flysheet

Trexpole

PROFILE DUSUN BENINGAN

Dusun Beningan 2 merupakan salah satu dusun  yang berada pada desa bateh, kecamatan candimulyo. Jumlah penduduk di dusun ini kurang lebih 120 orang yang terbagi menjadi 42 KK. Di dusun ini terdapat beberapa usaha yang dilakukan masyarakat guna meningkatkan pendapatan sehari-harinya. Salah satu usaha yang telah lama berjalan di dusun ini yakni pembuatan kerupuk rambak dan rengginang. Sudah ada agen langganan yang selalu mengambil hasil kerupuk rambak dan rengginang dari dusun Beningan II ini.
Usaha rumah pembuatan kerupuk rambak telah berjalan kurang lebih selama 10 tahun, yakni dari tahun 2006. Untuk produksi mingguan usaha ini bisa mencapai 3.5 Kwintal hasil kering. Bila dihitung menggunakan satuan bal atau satu ikat, maka rata-rata hasil mingguan kerupuk rambak ini antara 40-75 bal. 1 bal kurang lebih berisikan hasil kerupuk rambak kering seberat 5KG. Harga jual per-bal  antara 51-52 ribu rupiah. Untuk menghasilkan produksi sebanyak 75 bal memerlukan 2 macam bahan pokok yakkni : tepung tapioka sebanyak 50Kg, Gandum 25Kg. Tidak hanya itu saja pembuatan kerupuk rambak itu juga memerlukan bumbu-bumbu sebagai penyedap rasanya.
Sedikit banyaknya jumlah produksi ditentukan dari jumlah permintaan pasar. Karena proses pengeringan masih dilakukan secara tradisional maka cuaca sangat berpengaruh dalam lamanya produksi kerupuk rambak tersebut. Lamanya Proses pemasakan per 55Kg bahan mentah memerlukan waktu selama 8 jam. Rata-rata dalam seminggu kegiatan produksi dilakukan selama 5-7 hari.
Dari informasi diatas bisa dikalkulasikan bahwa omset pendapatan mingguan dari usaha tersebut bisa mencapai 3.9jt rupiah per minggu atau 15.6jt per bulan. Bisa dikatakan usaha pembeatan kerupuk rambak tersebut tergolong sukses.


PROFILE DUSUN NGOWAH

Dusun ngowah merupakan salah satu dusun yang ada di desa Bateh ,kecamatan Candi Mulyo. Saat ini(tahun 2016) ,dusun ini dipimpin oleh kepala dusun bapak Sumadi. Dusun ngowah terdiri dari empat RT. Sebagian besar mata pencaharian masyarakat dusun ngowah bersumber dari tanaman kelapa. Masyarakat setiap pagi dan sore menderes(menyadap nira) pohon kelapa dengan cara memanjatnya ,kemudian mengolahnya secara tradisional kemudian menjualnya kepada pengumpul ataupun menjualnya secara langsung ke pasar. Ada juga masyarakat yang bermata pencaharian sebagai petani buah durian ,dimana panen buah durian ini tidak bisa rutin bulanan ,hanya musiman. Pohon pisang juga banyak di tanam oleh warga dusun ngowah ,desa bateh. Ada juga yang menanam ubi-ubian di pekarangan rumahnya,juga menanam tanaman bumbu-bumbu masakan semisal jahe,kunyit,cabe,dan lainnya.
Sebagian besar masyarakat juga beternak sapi dan kambing. Ada juga masyarakat yang beternak ayam kampung. Di dusun ngowah sendiri untuk listrik sudah teraliri dengan sangat baik. PLN sudah masuk ke dusun ini sehingga untuk penerangan desa sudah cukup baik.
Perkumpulan kesenian yang ada di dusun ngowah yaitu lestari tamtomo.  perkumpulan ini merupakan perkumpulan jatilan yang merupakan salah satu kesenian yang sering di tampilkan diantaranya yaitu saat acara 17 agustusan ,acara nikahan ,sunatan ,dan lain sebagainya.
Pada saat acara 17 agustus ,setiap RT menampilkan kesenian untuk mewakili RT nya. Juga banyak perlombaan yang di adakan untuk memperingati hari kemerdekaan tersebut. Untuk masyarakat dewasa di antaranya ada perlombaan Voli ,melewati bambu ,lomba merias ,dan lain sebagainya. Untuk anak-anak biasanya ada perlombaan di antaranya yaitu lomba balap karung,lomba lari kelereng,lomba memecahkan air,dan lain sebagainya.
Di dusun ngowah desa bateh juga memiliki 2 tempat ibadah ,yaitu mushola dan masjid. Kegiatan mengaji bagi anak-anak yang berbentuk TPQ rutin dilaksanakan setiap sore hari ba’da ashar di 3 tempat ,yaitu di Masjid ,Musholla ,dan di rumah pak Nur Rohim.
Sumber air minum yang di gunakan oleh masyarakat yang berada di dusun ngowah menggunakan sumber air minum dari mata air yang berkualitas cukup baik.
Di dusun ngowah juga rutin di laksanakan kegiatan posyandu yang biasanya di lakukan di rumah bapak kadus setiap Selasa awal bulan.
Untuk pendidikan ,anak-anak dusun ngowah kebanyakan bersekolah di SDN Pager dan MI Trenten. Untuk anak-anak SMP biasanya anak-anak bersekolah di SMP Negeri 3 Trenten. Untuk yang sudah sekolah SMA ,kebanyakan anak-anak dusun ngowah desa Bateh bersekolah di SMA 1 Candi Mulyo.

PROFILE DUSUN WORA-WARI

Dusun Wora-Wari adalah salah satu dusun di desa Bateh kecamatan Candimulyo kabupaten Magelang,Dusun yang memiliki kurang lebih 200 orang dan memiliki 67 KK ini merupakan salah satu dusun yang memiliki potensi untuk berkembang dan maju,dilihat dari mata pencharian masyarakat atau warga di Wora-Wari yang sebagian besar adalah petani dan pengrajin bambu.Selain bertani dan sebagai pengrajin bambu,warga di dusun Wora-Wari juga banyak yang menjadi pedagang di pasar,bermacam-macam jenis jualan warga di dusun tersebut,dari sayur mayor sampe hewan ternak,hewan ternak di Dusun Wora-Wari juga sangat banyak dari kambing,domba dan sapi.
Untuk warga yang berprofesi sebagai petani juga sangat baik dan maju,rata-rata mereka menanam sayur mayur sepeerti sawi,cabe dan ada juga yang menanam papaya California yang sedang naik daun di pasaran.Tidak hanya sayur mayur saja,tanaman perkebunan di dusun Wora-Wari juga sangat banyak,seperti kelapa,tembakau dan lainya.Dari salah satu warga yang saya wawancarai mengatakan “bahwa kebanyakan profesi untuk bapak-bapak di Dusun Wora-Wari adalah sebagai penderes”,dimana saya juga setiap sore hari bisa melihat bapak-bapak membawa alat deres yang terbuat dari bambu.Dan dari salah satu ibu-ibu yang berada di Dusun Wora-Wari mengatakan untuk para ibu-ibu kebanyakan menjadi pengrajin bambu yang di jadikan keranjang dan ada juga yang mengolah hasil dari air kelapa atau yang disebut dengan air nira yang di olah menjadi gula merah.
Dalam hal pendidikan rata-rata masyarakat di Dusun Wora-wari hanya sebatas sampai Sekolah Dasar saja,tetapi tidak sedikit juga yang hingga duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama.Sangat di sayangkan sekali untuk hal pendidikan masih sangat rendah,dan hal ini sangat berpengaruh untuk majunya dan berkembanganya sebuah dusun.Diambil info dari salah satu warga mengatakan bahwasanya warga di dusun Wora-Wari ini sangat kurang informasi atau berita yang terbaru hal ini adalah salah satu masalah besar untuk memajukan sebuah dusun.Karena informasi adalah salah satu aspek yang sangat besar dan berpengaruh untuk maju dan berkembang.Keterbatasan tersebut tidak lepas dari masyarakat yang kurang mengenali Internet,ada beberapa masyarakat yang akan tahu dan kenal dengan internet namun hanya acuh dan enggan menggunakanya,padahal di dusun Wora-Wari sudah banyak masyarakat yang menggunakan smartphone,namun tidak menggunakan dengan maksimal contohnya tidak mengaktifkan internet hanya menggunakan untuk sms dan telpon saja tanpa menggunakan internet.Dan menurut data yang di dapatkan masyarakat hanya mendapatkan informasi melalui televisi dan radio saja.
Untuk asset sarana transportasi masyarakat Dusun Wora-Wari sudah hampir semuanya dan seluruh warga mempunyai sepeda motor bahkan ada beberapa warganya yang mempunyai mobil.Dan untuk sarana trasnportasi umum di Dusun Wora-wari belum ada seperti contohnya angkot atau pun ojek.Untuk asset perumahan di Dusun Wora-Wari sudah hampir sebagian memakai tembok dan beralas semen,tehel atau pun keramik namun ada juga yang masih menggunakan kayu atau bambu untuk tembok rumah,dan untuk atap rata-rata masyarakat menggunakan genteng dengan alasan lebih kuat dan tahan lama di bandingkan menggunakan seng atau pun asbes.
Di bidang kesehatan masyarakat di Dusun Wora-Wari kebanyakan menggunakan jasa dokter praktik dan puskesmas yang terletak di satu kecamatan.Diambil dari survey yang sudah dilakukan untuk para ibu-ibu kebanyakan memeriksa kandungan saat hamil di bidan dan puskesmas.Namun ada juga yang memeriksa di rumahsakit yang berada di Magelang.Dan untuk masyarakat yang mengalami sakit di peroleh info mereka memeriksa di rumah sakit.Dalam program kesehatan masyarakat posyandu rutin dilakukan setiap bulan satu kali dan di laksanakan hari Kamis dalam minggu pertama,masyarakat tentunya para ibu-ibu sangat antusias dan merespond kegiatan posyandu dengan sangat baik.Selain itu juga imunisasi yang di berikan lengkap dan tidak hanya program kegiatan saja tetapi ada juga sosialisasi di dalam kegiatan posyandu yang di berikan salah satu bidan kepada masyarakat,agar masyarakat semakin tahu dan mengerti tentang arti penting sebuah kesehatan.Dan untuk MCK di dusun Wora-Wari sudah tergolong sangat baik,karena perairan di dusun Wora-Wari sangat lancer dan airnya pun sangat alami karena di ambil dari mata air langsung.

PROFILE DUSUN NGLAMPU

Sektor Pertanian dan Kerajinan
  
     Di dusun Nglampu mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Hasil utama pertanian di dusun Nglampu adalah beras, cabe, kubis jagung, cesim, dan lain sebagainya. Di dusun Nglampu, ibu-ibu berkerajinan tangan seperti membuat keranjang bambu.
     Dusun Nglampu dalam bidang pertanian sangat memiliki pontensi untuk berkembang pesat. Hasil pertanian dan kerajinan tangan dari masyarakat Nglampu adalah cabe, jagung, dan keranjang bambu. Bahkan untuk kualitas dari hasil pertanian dan kerajinan tangan telah di akui oleh masyarakat luar magelang bahwa kualitas dari hasil pertanian dan kerajinan tangan dari dusun nglampu adalah terbaik di magelang.

Sektor Peternakan
     Selain sektor pertanian dan kerajinan yang memiliki potensi unggul, di dusun Nglamputerdapat sektor peternakan. Penduduk dusun Nglampu dominan beternak sapi, kambing, ayam. Rutinitas penduduk dusun Nglampu setiap paginya adalah kesawah untuk mencari rumput yang di gunakan sebagai pakan ternak mereka.

Sektor Perekonomian
     Petani merupakan perkerjaan mayoritas penduduk dusun Nglampu tetapi ada beberapa penduduk yang berdagang yaitu berjualan makanan dan kebutuhan rumah tangga yang lain. Rata-rata usaha mereka berupa toko-toko yaitu usaha kecil menengah. Usaha kecil menengah ini masih banyak di jumpai di rumah-rumah penduduk dusun Nglampu.

Sektor Agama

     Mayoritas penduduk 
dusun Nglampu beragama islam, suasana religius terasa sangat kental karena kebiasaan keagamaan yang cukup kuat di dusun Nglampu. Banyak kegiatan keagamaan yang di selenggarakan, masyarakat pun banyak berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. selain kegiatan keagamaan seperti maulid Nabi Muhammad SAW, Idul Fitri, dan Idul Adha dirayakan secara meriah dan semarak. Ikatan remaja masjid di dusun Nglampupun cukup aktif dalam mengadakan kegiatan berkumpul bersama dan berbagai kegiatan lainnya.

Sektor Pendidikan

    Tingkat pendidikan di 
dusun Nglampu masih tergolong rendah. Sebagian masyarakat adalah lulusan SD dan pernah mengayam SMP, SMA/sederajat dan tidak menamatkannya. Sarana dan prasarana umunya belum memadai, lembaga pendidikan SD terpusat di dusun Pager, dan SMP SMA/sederajat di desa Pakis.

Sektor Budaya

     Potensi seni dan budaya di 
dusun Nglampu sangat beragam, unsur jawa dan islam begitu mendominasi kehidupan masyarakatnya melahirkan ragam budaya yg sangat menarik, contohnya seperti tari pencak yang ada di dusun Nglampu.